fbpx

Industrial Engineering, Better innovation

Kalian senang dengan hal-hal yang berbau bisnis atau manajemen? Program studi ini bisa menjadi pilihan yang tepat untuk masa depan kalian. Di program studi  ini kalian akan belajar tentang mengatur produksi atau bisnis proses suatu Industri dan tentunya sangat berkaitan erat dengan era digital saat ini.

Pengembangan kurikulum Prodi Teknik Industri di dasarkan pada sistem manufaktur sebagai fondasi utamanya. Hal ini dimaksudkan agar  mahasiswa memahami konsep dan aplikasi dari pilar utama teknik industri (Production Engineering, Operational Science, Ergonomic/Human Factor Engineering). Kurikulum yang disusun diharapkan mampu membentuk pribadi dengan pengetahuan, pendekatan, pola pikir, prinsip-prinsip, dan keterampilan di bidang teknik industri, serta menerjemahkan semangat inovasi untuk memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerjanya. Teknik Industri memiliki tiga konsentrasi peminatan, yaitu: 1) Supply Chain Management & Logistik; 2) Sistem Manufaktur; 3) Manajemen Teknologi dan Kewirausahaan.

  1. Karyawan Profesional, dengan meniti karir dari level staf hingga tingkatan yang lebih tinggi di berbagai bidang pekerjaan Teknik Industri, ahli dalam melakukan inovasi pada perancangan dan perbaikan proses pada sistem terintegrasi, terampil dalam instalasi proses inovasi dan sistem yang dirancang berbasis ICT.
  2. Akademisi/peneliti/studi lanjut. Profil lulusan Teknik Industri dapat memfokuskan diri untuk menjadi pengajar, dosen, atau peneliti di berbagai institusi pendidikan tinggi yang melahirkan sarjana baru.
  3. Enterpreneur/wirausahawan yang berbasis manajemen teknologi.

Program studi S1 Teknik Industri patut diperhitungkan karena memiliki dosen yang berpengalaman dan berprestasi, diantaranya:

Achmad Zaki Yamani, Tenaga ahli di PT Lanskap Indonesia Selaras. Perolehan HaKI atas Website Layanan Petunjuk Fasilitas Umum Menggunakan Layanan Google Maps.

Yudi Syahrullah, penerima Hibah Ristekdikti penelitian dosen pemula dengan judul “Integrasi Association Rule Mining dan Standar Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja ISO 45001:2018 untuk Identifikasi Risiko Kegagalan Pembangunan Proyek Infrastruktur (Studi Kasus : Proyek Pembangunan Infrastruktur di Sulawesi).

Fauzan Romadlon
, penerima Hibah Ristekdikti penelitian dosen pemula dengan judul “Persepsi Masyarakat Terhadap Pengoperasian Bus Rapid Transit (BRT) Purwokerto-Purbalingga Menuju Smart City Concept

“Hubungan yang harmonis antara dosen dan mahasiswa, serta dosen yang berpengalaman sebagai praktisi membuat saya semakin mantap kuluah di Teknik Industri IT Telkom Purwokerto”

(Putri Rahmania – 2017)

Dosen yang memiliki background praktisi, Industrial Engineer dapat bekerja di berbagai sektor, Metode pembelajaran yang inovatif, Kurikulum dirancang untuk menghadapi era Industry 4.0, Ingin jadi technopreneur??? Come & join us!!

BERAPA BIAYA KULIAHNYA?

Informasi mengenai biaya dan ketentuan pendaftaran silahkan bisa unduh brosur di atas

Sekretariat Pendaftaran:

Institut Teknologi Telkom Purwokerto Jl. DI. Panjaitan No. 128 Purwokerto Jawa Tengah

Telp. (0281) 641629 Fax. (0281) 641629

Link Program Studi lain:

Sambut Industri 4.0 dengan Skill yang Memadai